Pages

RANGKAIAN LISTRIK DIRECT ONLINE (DOL)

Senin, 02 Maret 2015
DOL merupakan sistem pengendali yang paling dasar pada dunia pengendali motor listrik 3 fasa.

Dalam rangkaian DOL terdapat 2 bagian yaitu :

    A.Rangkaian daya yaitu rangkaian yang merupakan jalur utama tegangan motor, yaitu 220v,380v atau 660v, bahkan 6,6kv dan sebagainya. Kabel untuk menghubungkan tegangan dari sumber listrik melalui pengeman yang dapat berupa MCB, kemudian kelalui kontak utama dari kontaktor magnet.

    B.Rangkaian kontrol yaitu rangkaian yang berfungsi mengatur kinerja rangkaian. Rangkaian kontrol terdiri dari beberapa komponen seperti: pushbutton, kontaktor magnet, MCB, TOR, dan lain sebagainya. Tegangan yang biasa dipakai pada rangkaian kontrol yaitu 220v atau 1 fasa.


CONTOH RANGKAIAN DOL PENGENDALI MOTOR :
  1.  RANGKAIAN DOL PENGENDALI MOTOR LISTRIK STAR DELTA
             2.RANGKAIAN DOL PENGENDALI MOTOR REVERSE-FORWARD

KOMPONEN PERALATAN PENUNJANG RANGKAIAN DOL
1. Pengaman (Circuit Breaker)
Pengaman listrik harus selalu dipasang pada setiap panel dengan urutan pemasangan sebagai berikut: NFB dan MCB. Ketentuan yang besarnya arus pengaman tidak boleh melebihi arus nominal kabel yang dipasang pada rangkaian pengendali atau rangkaian pengawatan




2. Kontak Magnet (kontaktor)
Kontaktormagnit adalah saklar yang bekerja berdasarkan elektromagnetis digunakan untuk membuka dan menyambung rangkaian listrik (load).  Kontaktormagnit bekerja untuk merubah kontak-kontak Normally Open (NO) dan Normally Close (NC).
Pada kontaktormagnit terdapat dua kontak yaitu: Kontak Utama dan kontak bantu.



3. Push Button
Push botton disebut juga saklar tekan atau tombol tekan. Bekerja pada saat tombol ditekan akan merubah kontak NO menjadi NC dan NC menjadi NO.








4. Time Delay
Time Delay adalah saklar penunda waktu yang digunakan sebagai alat bantu sistim pengendali. Terminal Source terdapat pada nomor 2-7, Kontak NO pada terminal 1-3 dan 6-8 dan kontak NC terdapat pada terminal 1-4 dan 5-8.







5. Thermal Overload Relay (THOR)
Thermal Over Load Relay adalah peralatan kontrol listrik yang berfungsi untuk memutuskan jaringan listrik jika terjadi beban lebih.
Jaringan listrik akan putus bila arus yang melewati lebih besar dari setting arus Thermal Over Load dengan melalui proses panas yang terdapat pada relay.
Pada saat mereset kembali memerlukan waktu untuk mengaktifkan kembali karena perlu proses pendinginan temperature terlebih dahulu.



 



SEKIAN YANG DAPAT SAYA SHARE SEMOGA BERMANFAAT,,,,,,,,, AMINNNNN..........




9 komentar: